Buatlah kalimat yang mengandung Frasa verba dan Frasa preposisional yang terdiri atas 3 unsur kata !
B. Indonesia
utamyfitri
Pertanyaan
Buatlah kalimat yang mengandung Frasa verba dan Frasa preposisional yang terdiri atas 3 unsur kata !
2 Jawaban
-
1. Jawaban NaufalAmfirsy
Frasa preposisional, yaitu frasa yang menggunakan kata depan dalam unsur pembentukannya.
Contoh: Dari sana, Ke Pasar, Dengan kaki, Di Solo.
-Saya belajar musik di solo
Frasa verbal, yaitu frasa yang memiliki inti kata kerja dalam unsur pembentukannya serta dapat berfungsi sebagai pengganti kedudukan kata kerja dalam kalimat. Contoh: Sedang tidur, Akan muncul, Baru datang, Tidak makan
-Saya baru datang -
2. Jawaban fikram543
Frasa[sunting]Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang tidak melebihi batas fungsi, maksudnya kedua kata tersebut hanya menduduki satu jabatan kalimat.Contoh:Nenek sayapohon rindangCiri-ciri Frasa[sunting]Frasa memiliki beberapa ciri yang dapat diketahui, yaitu :Terbentuk atas dua kata atau lebih dalam pembentukannya.Menduduki fungsi gramatikal dalam kalimat.Mengandung satu kesatuan makna gramatikal.Bersifat non-predikatif.Jenis-jenis Frasa[sunting]Frasa berdasarkan jenis/kelas kata[sunting]Frasa NominaFrasa Nomina adalah kelompok kata benda yang dibentuk dengan memperluas sebuah kata benda. Frasa nominal dapat dibedakan lagi menjadi 3 jenis yaitu :Frasa Nomina Modifikatif (mewatasi), misal : rumah mungil, hari senin, buku dua buah, bulan pertama, dll.Frasa Nomina Koordinatif (tidak saling menerangkan), misal : hak dan kewajiban, sandang pangan, ', lahir bathin, dll.Frasa Nomina ApositifContoh frasa nominal apositif :a). Jakarta, Ibukota Negara Indonesia, sudah berumur 485 tahun.b). Melati, jenis tanaman perdu, sudah menjadi simbol bangsa Indonesia sejak lama.c). Banjarmasin,Kota Seribu Sungai, memiliki banyak sajian kuliner yang enak.njadi tempatFrasa VerbalFrasa Verbal adalah kelompok kata yang terbentuk dari kata kata kerja. Kelompok kata ini terbagi menjadi 3 macam, yaitu :Frasa Verbal Modifikatif (pewatas), terdiri atas pewatas belakang, misal : a). Ia bekerja keras sepanjang hari. b). Kami membaca buku itu sekali lagi. Pewatas depan, misal : a). Kami yakin mendapatkan pekerjaan itu. b). Mereka pasti membuat karya yang lebih baik lagi pada tahun mendatang.Frasa Verbal Koordinatif adalah 2 verba yang digabungkan menjadi satu dengan adanya penambahan kata hubung 'dan' atau 'atau', Contoh kalimat : a). Orang itu merusak dan menghancurkan tempat tinggalnya sendiri. b). Kita pergi ke toko buku atau ke perpustakaan.Frasa Verbal Apositif yaitu sebagai keterangan yang ditambahkan atau diselipkan. Contoh kalimat : a). Pekerjaan Orang itu, berdagang kain, kini semakin maju. b). jorong, tempat tinggalku dulu, kini menjadi daerah pertambangan batubara.Frasa AjektifaFrasa ajektifa ialah kelompok kata yang dibentuk oleh kata sifat atau keadaan sebagai inti (diterangkan) dengan menambahkan kata lain yang berfungsi menerangkan, seperti : agak, dapat, harus, lebih, paling dan 'sangat. Kelompok kata ini terdiri dari 3 jenis, yaitu :Frasa Adjektifa Modifikatif (membatasi), misal : cantik sekali, indah nian, hebat benar, dll.Frasa Adjektifa Koordinatif (menggabungkan), misal : tegap kekar, aman tentram, makmur dan sejahtera, dllFrasa Adjektifa Apositif, misal :a). Srikandi cantik, ayu menawan, diperistri oleh Arjuna.b). Desa Jorong, tempat tinggalku dulu, kini menjadi daerah pertambangan batubara.Frasa Apositif bersifat memberikan keterangan tambahan. Frasa Srikandi cantik dan Desa Jorong merupakan unsur utama kalimat, sedangkan frasa ayu menawan, dan tempat tinggalku dulu, merupakan keterangan tambahan.Frasa AdverbialFrasa Adverbial ialah kelompok kata yang dibentuk dengan keterangan kata sifat. Frasa ini bersifat modifikasi (mewatasi), misal : sangat baik kata baik merupakan inti dan kata sangat merupakan pewatas. Frasa yang bersifat modifikasi ini contohnya ialah agak besar, kurang pandai, hampir baik, begitu kuat, pandai sekali, lebih kuat, dengan bangga, dengan gelisah. Frasa Adverbial yang bersifat koordinatif (yang tidak menerangkan), contoh frasanya ialah lebih kurang kata lebih tidak menerangkan kurang dan kurang tidak menerangkan lebih.Frasa PronominalFrasa Pronominal ialah frasa yang dibentuk dengan kata ganti, frasa ini terdiri atas 3 jenis yaitu :Modifikatif, misal kalian semua, anda semua, mereka semua, mereka itu, mereka berdua.Koordinatif, misal engkau dan aku, kami dan mereka, saya dan dia.Apositif, misal :a). Kami, putra-putri Indonesia, menyatakan perang melawan narkotika.Frasa NumeraliaFrasa Numeralia ialah kelompok kata yang dibentuk dengan kata bilangan. Frasa ini terdiri atas :Modifikatif, contoh : a). Mereka memotong dua puluh ekor sapi kurban. b). Kami membeli setengah lusin buku tulis.Koordinatif, contoh : a). Entah dua atau tiga sapi yang telah dikurbankan. b). Dua atau tiga orang telah menyetujui kesepakatan itu.Frasa Interogativ Koordinatif ialah frasa yang berintikan pada kata tanya. contoh : a). Jawaban dari apa atau siapa ciri dari subjek kalimat. b). Jawaban dari mengapa atau bagaimana merupakan pertanda dari jawaban predikat.Frasa Demonstrativ Koordinatif ialah frasa yang dibentuk oleh dua kata yang tidak saling menerangkan. contoh : a). Saya tinggal di sana atau di sini sama saja. b). Kami pergi kemari atau kesana tidak ada masalah